Iván Luis Zamorano Zamora atau yang lebih dikenal dengan
Ivan Zamorano lahir 18 Januari 1967 di Santiago, Chili, dia merupakan mantan pesepakbola
asal Chili yang melegenda. Zamorano melakukan debutnya untuk Chili saat dirinya masih
berusia 20 tahun, pada tanggal 19 Juni
1987, dan langsung mencetak gol pertamanya
ketika Chili menang 3-1 atas Peru. Zamorano merupakan bagian tim
nasioanl Chili di Piala Dunia 1998. Dia bermain dikeempat laga Chile pada Piala Dunia
1998. Pada tahun 2004, Zamorano termasuk 100 pemain yang terdaftar di
FIFA 100 (100 pemain sepak bola terbaik didunia) berdasarkan pilihan Pelé.
Zamorano memulai karir profesionalnya di Cobresal pada tahun 1983, kemudian dia pindah ke Trasandino
ditahun 1985. Pada tahun 1988, Zamorano mulai menjajal kompetisi di Eropa, ia bergabung
dengan salah satu tim di Liga Swiss yaitu FC St Gallen, dia mencetak 34 gol dalam 56 pertandingan di tiga musimnya bersama FC St Gallen. Pada musim 1990-1991 Zamorano diboyong Sevilla, dia bermain di 59 pertandingan Sevilla di La Liga dan mencetak 21 gol. Di tahun 1992 Zamorano dijual ke Real Madrid dengan nilai transfer sebesar $ 5 juta.
Berkostum Sevilla
|
Dengan Real Madrid, antara tahun 1992 dan 1996, Zamorano meraih satu gelar La liga, satu Copa del Rey (Piala Raja), dan Satu Piala Super Spanyol. Di musim 1994-1995, ketika El Real
dilatih oleh Jorge Valdano, Zamorano menjadi pemain penting yang memberikan kontribusi besar bagi El
Real ketika meraih gelar Liga Spanyol, dia mencetak 27 gol, termasuk hat-trick ketika melawan FC Barcelona, diakhir musim dia meraih gelar El Pichichi
pencetal gol tebanyak di La Liga. Secara total, Zamorano bermain di 137 pertandingan yang dolakoni Real Madrid, dan mencetak 77 gol.
Saat di El Real
|
Setelah lima musim bermain di Liga Spanyol, Di musim 1996-1997 Inter Milan memboyongnya ke Italia, di Inter Zamorano bermain selama empat musim, dari 1996 sampai 2000. Awalnya di Inter
Zamarano bernomor punggung 9, namun ketika Inter mendatangkan Roberto Baggio
nomor 9 Zamorano harus diserahkan ke Ronaldo yang sebelumnya bernomor punggung
10, yang kini dikenakan oleh Roberto Baggio yang menginginkan nomor punggung 10.
Zamorano pun mengalah untuk mengenakan nomor punggung yang lain, tetapi karena
tidak bisa sepenuhnya melepaskan nomor 9 yang menjadi no keberununganya Zamorano
memilih nomor punggung yang agak aneh yaitu no 1+8 apabila dijumlahkan sama
dengan 9.
Pada bulan Mei 1998, Inter Meraih Piala UEFA 1998 setelah mengalahkan Lazio 3-0 di final, Zamorano mencetak gol pembuka kemenangan Inter. Setelah 4 musim lebih yang indah bersama Inter,
pada tahun 2000 karena usianya yang sudah menginjak 33 tahun dan sulit bersaing
dengan Vieri dan Ronaldo yang jauh lebih muda darinya Zamorano memutuskan untuk
meninggalkan Inter. Selepas meninggalkan Inter, pada tahun 2001 Zamorano merumput di Liga Meksiko Meksiko dengan bergabung bersama America , di Musim pertamanya Zamorano
langsung memberikan gelar Torneo de Verano untuk America. Dua musim di America Zamorano memutuskan untuk pulang ke
Chili, dia bergabung dengan Colo-Colo.
Pada akhir 2003, di Giuseppe Meazza Zamorano mengumumkan bahwa dirinya pensiun sebagai pesepakbola profesional. Pada acara tersebut Zamorano tampak
sangat emosional hingga meneteskan air mata. Bukti kecintaanya terhadap Inter,
dan namanya akan selalu dikenang oleh para pendukung Inter karena loyalitas dan
kecintaanya yang begitu mendalam bagi Inter.
Perpisahanya di
Giuseppe Meazza yang begitu emosional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar