...new season, new hope, and new spirit...

THE SPECIAL ONE

                                                                


José Mário dos Santos Mourinho Félix, yang lebih dikenal dengan José Mourinho lahir di Setubal, Portugal , 26 Januari 1963 , Jose Mourinho adalah seorang pelatih sepak bola asal Portugal. Dia dikenal sebagai pelatih dengan kepribadian yang kuat dan mampu menanamkan mental juara di setiap tim yang ditanganinya. Meski strateginya kerapkali dikritik karena memainkan sepak bola negatif, dia adalah jaminan prestasi yang sahih. Tidak jarang Mourinho disebut " pelatih spesialis piala " dengan keberhasilannya merebut empat trofi domestik di empat negara yang berbeda.



Awal bergabung di Inter Milan(Season 2008/2009)



Pada tanggal 2 Juni 2008, Mourinho ditunjuk sebagai pengganti Roberto Mancini di Inter Milan dengan kontrak tiga tahun, Mou ikut membawa tim kepelatihanya yang telah bekerja sama bersama dia sejak Mou melatih Chelsea dan Porto. Mou memilih Giuseppe Baresi, yaitu seorang Legenda Inter dan mantan pelatih Inter Milan Junior, sebagai asistennya.

Bersama Giuseppe Baresi

Ketika konferensi pers pertamanya sebagai bos Inter banyak wartawan yang terkejut karena dia fasih berbicara dalam bahasa Italia, Mou mengaku telah belajar berbahasa Italia "dalam tiga minggu." Mourinho menyatakan bahwa ia hanya akan membeli beberapa pemain di jendela transfer musim panas. Mou membeli tiga pemain baru yaitu:. Pemain sayap asal Brazil Mancini (€ 13 juta), gelandang asal Ghana Sulley Muntari yang dilaporkan bernilai (€ 14 juta), dan anak muda Portugal Ricardo Quaresma yang digadang gadang akan menjadi pemain bintang dengan nilai transfer (€18.600.000) ditambah gelandang muda asal Portugal milik Inter Pelé.



Mancini

Muntari

Ricardo Quaresma

Pada musim pertamanya di Inter, Mou memenangkan Supercoppa Italia, mengalahkan Roma melalui adu penalti, dan pada akhir musim Inter berada di puncak klasemen Seri A (Scudetto). Namun Inter tersingkir di Liga Champions karena kalah oleh Manchester United dengan agregat 2-0 di fase knock-out putaran pertama Liga Champions, dan Inter pun gagal untuk menjuarai Coppa Italia, setelah dikalahkan oleh Sampdoria dengan agregat 3-1 di semi-final.

Mou berperan penting untuk memunculkan pemain muda berbakat di Inter, Mou sering memberikan kesempatan bermain untuk Mario Balotelli (pada saat itu masih berusia18 tahun) untuk bermain di tim inti. Mou juga berani mempromosikan bek Davide Santon dari Inter Milan Junior ke tim utama Inter, kedua pemain tersebut diprediksi akan menjadi pemain masa depan Italia. Kedua pemain muda teresebut ikut berperan penting bagi Inter dalam meraih Scudetto.

Meskipun keberhasilanya dalam meraih Scudetto dengan selisih sepuluh poin dengan peringkat kedua di Liga Italia, musim pertama Jose Mourinho di Italia dipandang mengecewakan oleh beberapa fans Inter karena mereka gagal untuk memperbaiki kinerja pelatih Inter sebelumnya Roberto Mancini di Liga Champions. Setelah gagal melaju ke perempat final usai dikalahkan oleh Manchester United.
Mario Balotelli


Davide Santon


Mou kerap kali menyebabkan keributan di sepak bola Italia melalui hubungan yang tidak harmonis dengan media Italia, dan permusuhan dengan pelatih pelatih di Seri A seperti Carlo Ancelotti, dari AC Milan, Luciano Spalletti dari Roma, dan Claudio Ranieri dari Juventus. Pada konferensi pers di Maret 2009, Mou menghina dua saingan utama Inter (AC Milan & Roma) bahwa mereka akan mengakhiri musim tanpa gelar. Mou pun menuduh wartawan olahraga Italia sebagai "pelacur intelektual". Kata-kata kasar ini segera menjadi sangat populer di Italia. 

Pada tanggal 16 Mei 2009, Inter secara matematis memenangkan gelar Serie A, setelah runner-up Milan kalah dari Udinese. Kekalahan itu membuat Nerazzurri unggul tujuh poin di atas AC Milan dan Liga Itali hanya menyisakan dua pertandingan Lagi sehingga AC Milan tidak mungkin dapat malampaui poin Inter. Inter akhirnya mengakhiri musim dengan unggul sepuluh poin dari AC Milan.









Bersama staf pelatih dan para pemain diarak keliling kota Milan
Merayakan Scudetto ke 17

Memegang piala Scudetto pertamanya di Inter



Bersama staf pelatih dan para pemain




Musim ke dua di Inter Milan (season 2009/2010)

Pada tanggal 28 Juli 2009, Mourinho dilaporkan berminat untuk menggantikan Sir Alex Ferguson yang dikabarkan akan pensiun melatih di Manchester United. Di bawah kepemimpinan Mourinho, Inter aktif di bursa transfer. Adriano meninggalkan Inter pada bulan April 2009, diikuti oleh duo Argentina Julio Cruz dan Hernan Crespo. Legenda Portugal Luís Figo pensiun.

Untuk menggantikan pemain pemain yang meninggalkan Inter. Mourinho mendatangkan striker Argentina Diego Milito, serta Thiago Motta dan Wesley Sneijder, untuk memperkuat lini tengah. Transfer yang paling paling penting dari musim panas mungkin adalah kesepakatan pertukaran Zlatan Ibrahimovic dan Samuel Eto’o dengan Barcelona, dan Barcelona dilaporkan harus mengeluarkan £ 35.000.000 untuk membuat pertukaran pemain tersebut terwujud. Transfer ini adalah nilai transfer kedua yang paling mahal dalam sejarah nilai transfer, setelah nilai transfer Cristiano Ronaldo ke Real Madrid di awal musim panas.

Samuel Eto’o

Eto'o tampil dengan menjanjikan dengan Inter setlah mencetak dua gol di dua pertandingan awal musim ini. Untuk mengatasi kekurangan di lini tengah, Inter mempriotaskan untuk mencari pemain bertipe gelandang kreatif. Dalam usaha Mou untuk menangani masalah ini, Inter akhirnya mendatangkan gelandang Belanda Wesley Sneijder dari Real Madrid.

Sneidjer
Diego Milito & Motta

Mourinho sekali lagi melakukan hal yang kontroversial di awal musim yaitu beradu argumen dengan pelatih tim nasional Italia pada saat itu Marcello Lippi. Lippi memprediksi bahwa Juventus akan meraih Scudetto di musim 2009-10, Mourinho melihat komentar Lippi tidak menghormati Inter. Padahal musim sebelumnya, Lippi memprediksikan Inter akan memenangkan gelar tetapi Mourinho tidak menanggapi prediksi itu. Setelah ribut dengan Lippi, Mou pun kembali ribut dengan kapten Italia pada saat itu Fabio Cannavaro. Setelah Cannavaro mengatakan bahwa Santon mungkin harus meninggalkan Inter untuk mendapatkan kesempatan bermain secara reguler untuk mendapatkan tempat di tim nasional Italia untuk Piala Dunia. Mourinho menanggapinya dengan mengatakan bahwa Cannavaro bertindak seperti seorang pelatih.

Marcelo Lippi


Inter berjuang di dua pertandingan pertama mereka pada awal musim baru. Tim kehilangan Supercopps Italia usai mengalami kekalahan dari Lazio 2-1 dan bermain imbang 1-1 dengan Bari yang baru dipromosi. Inter membaik secara dramatis sejak saat itu, karena Mou membangun lini tengah yang tangguh dengan Sneijder di jantung lini tengah dengan didukung Thiago Motta dan gelandang veteran Javier Zanetti serta Dejan Stankovic. Inter menghasilkan lebih dari 30 gol (per akhir November), melumat AC Milan 4-0, Diego Milito dan Motta mencetak gol keduanya, dan mempermalukan Genoa 5-0, margin kemenangan terbesar di Serie A musim itu.

Diego Milito


Pelatih asal Portugal ini dikritik tajam setelah Inter hanya meraih tujuh poin dalam enam pertandingan (termasuk kekalahan mengejutkan 1-3 di tangan Catania tim kecil Sisilia). Meskipun demikian, Mourinho berhasil membawa Inter maju ke perempat final Liga Champions dengan mengalahkan mantan timnya dulu Chelsea pada kedua leg (2-1 menang di San Siro, kemudian diikuti kemenangan 1-0 di Stamford Bridge).






6 April 2010, Jose Mourinho menjadi manajer pertama dalam sejarah yang membawa tiga tim yang berbeda ke semi final Liga Champions (rekor ini disamai oleh manajer Bayern Munich Louis van Gaal sehari kemudian) setelah Inter berhasil mengatasi CSKA Moskow 0-1 di Rusia di leg kedua pada perempat final dengan agregat kemenangan 2-0. Hal ini menandai pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir Inter berhasil melaju ke semifinal di kompetisi eropa. Pada tanggal 13 April, Inter terus melanjutkan performa yang baik, setelah berhasil lolos ke final Coppa Italia, untuk pertama kalinya di bawah Mourinho, dengan mengalahkan Fiorentina 1-0 (agregat 2-0).



Pada tanggal 28 April 2010, José Mourinho mencapai final Liga Champions untuk kedua kalinya sepanjang karirnya setelah mengalahkan juara bertahan saat itu Barcelona dengan agregat 3-2, setelah kalah 1-0 di Nou Camp (yang Mourinho sebut "kekalahan paling indah di dalam hidup saya"). Mou membawa Inter kembali ke Final Liga Champions setalah 38 tahun terakhir. Pada akhir pertandingan Mou terlibat dalam insiden kecil dengan Víctor Valdés kiper Barcelona ketika merayakan kemenangan Inter dari Barcelona.

Pada tanggal 5 Mei 2010, Mou berhasil membawa Inter memenangkan Coppa Italia, setelah mengalahkan AS Roma 1-0, dan pada 16 Mei 2010 Inter mengalahkan Siena 1-0 untuk memastikan gelar scudetto dan meraih gelar ganda di liga domestik. Pada tanggal 22 Mei 2010, Inter memenangkan Liga Champions usai mengalahkan Bayern Munich 2-0, dengan demikian Inter menjadi klub Italia pertama yang meraih Treble Winners (meraih 3 gelar dalam satu musim) dan untuk Mou pribadi ini menjadi "treble winner" yang kedua sepanjang karirnya sebagai pelatih.

Coppa Italia 2009/2010

Scudetto 2009/2010




Liga Champions 2009/2010

Sehari setelah Inter menjuarai Liga Champions, Mou mengaku bahwa ia sedih, karena hampir pasti itu menjadi pertandingan terakhir Mou bersama Inter. Tidak lama berselang akhirnya Mou memutuskan untuk pindah ke Real Madrid setelah Real Madrid dan Inter mencapai kesepakatan atas perpindahanya tersebut pada tanggal 27 Mei 2010.



bersama prsiden Inter Masimo Moratti

Mou terlihat menangis
Bentuk kecintaan Mou terhadap Inter




GRAZIE  Jose Mourinho !!!!

1 komentar: